Penting kamu ketahui, arti kode transaksi di buku tabungan BRI untuk membaca aktivitas keuangan, melakukan backup keuangan, maupun kroscek bulanan dari kegiatan transfer masuk dan keluar yang sudah dilakukan pada rentang waktu tertentu.
Kode ini memiliki sebagian arti yang spesifik, jadi sekaligus bisa membuat peran buku tabungan sebagai media informatif, detail transaksi kalau sewaktu-waktu nasabah lupa apa saja yang sudah pernah mereka lakukan.
Contohnya meliputi tarik tunai, transfer bank, pembayaran, pajak, semua tertulis lengkap di dalam kode transaksi. Sehingga keluar masuknya uang bisa lebih jelas dilihat dari arti kode transaksi tersebut. Penjelasan lengkap sudah kami rangkum dibawah, silahkan baca artikel kali ini sampai akhir.
Arti Kode Transaksi di Buku Tabungan BRI
Bagi nasabah BRI sepertinya kamu harus tahu arti kode transaksi apa saja yang ada di buku tabungan masing-masing. Kalau kita lihat daftar rekening koran, pasti yang paling di notice hanyalah jumlah uang yang masuk dan keluar saja.
Tetapi perlu kamu ketahui, jika setiap masing-masing histori transaksi tersebut bisa dibaca melalui kode yang muncul di samping keterangan transaksi. Dengan memahami kode-kode tersebut, kamu bisa terhindar dari indikasi penipuan, backup keuangan yang lebih jelas, dan memanage sistem tabungan masing-masing.
Dibawah kami sudah sediakan 17 arti kode transaksi yang ada di buku tabungan BRI, lengkap beserta kepanjangannya. Simak pembahasan sampai akhir, untuk mengetahui semua kode transaksinya.
1. Kode AFT
Kode AFT merupakan singkatan dari Automatic Fund Transfer, yang artinya pemilik rekening telah melakukan program otomatis transfer, khususnya terjadi pada dua jenis tabungan BRI. Misalnya kamu memiliki rekening BRI Britama dan BRI Britama rencana, keduanya bisa diatur tanggal jadwal otomatis transfer tanpa perlu repot kirim setiap temponya.
2. Kode FAS
Kode FAS adalah Facility Account Sweep, hampir sama seperti diatas, namun FAS adalah transaksi otomatis debet ke bank lain, bukan sesama rekening BRI. Misalnya tabungan milikmu BRI, sedangkan program transfer otomatis ini akan dikirimkan ke tabungan BNI.
3. Kode AGF
AGF yaitu Automatic Grab Fund, adalah suatu transaksi pembayaran otomatis, contohnya seperti angsuran atau cicilan. Jadi ketika pemilik ingin mengambil layanan kredit motor, mobil atau rumah, dengan sistem pembayaran BRI, maka bisa mengambil saldo rekening masing-masing, dan akan terpotong otomatis setiap rentang tanggal yang sudah ditetapkan.
4. Kode CHG
CHG sendiri merupakan kesamaan kata dari Charger, sehubungan dengan layanan bank nasabah kartu debit maupun kredit…CHG diartikan sebagai kode potongan dari biaya admin. Kode tersebut akan sering muncul, karena segala transaksi yang berhubungan dengan sistem, membutuhkan biaya tambahan sesuai perjanjian yang sudah disepakati awal.
5. Kode OVB
OVB adalah kepanjangan dari Overbooking, merupakan istilah pemindahbukuan tabungan di sebuah rekening BRI. Kalau kamu melihat kode tersebut dalam rekening koran, maka artinya terjadi transaksi pemindahbukuan pada rekening milikmu.
6. Kode MDB
Multi Debet atau disingkat MDB, termasuk kode yang mengartikan biaya notifikasi pada pengguna BRI. Terutama bagi nasabah yang mengaktifkan layanan SMS banking, maka ketika ada transaksi masuk, dan muncul notifikasi pada ponselmu, pihak bank meminta potongan admin untuk mengirim peringan pesan tersebut.
7. Kode INT
Arti kode transaksi INT yaitu Inters, merupakan persamaan kata dari bunga. Jadi kalau ada kode INT transaksi muncul di buku tabungan bank BRI milikmu, maka terjadi transaksi penambahan saldo atau kredit bunga pada rekening masing-masing.
8. Kode TAX
Sesuai dengan namanya, kode TAX adalah pengertian dari kode transaksi pembayaran pajak. Umunya terjadi pada debet rekening tabungan, jadi silahkan cek bagian kolom tersebut untuk melihat berapa rincian pajak yang terpotong dari rekening milik kita.
9. Kode CWD
Kode CWD atau singkatan dari Cash Withdraw, adalah transaksi dari penarikan tunai. Kalau kamu sering melakukan kegiatan tarik tunai melalui ATM, maka sistem akan merekam semua nominal yang keluar, dan menuliskan dalam bentuk kode CWD.
10. Kode CSD
CSD atau Cash Deposit, yaitu transaksi yang dipicu dari kegiatan penyetoran tunai pada suatu rekening BRI, baik melalui layanan teller, maupun setor mesin ATM. Saat nasabah melakukan setor tunai, maka secara otomatis kode tersebut bakal merekamnya.
11. Kode LIC
LIC menjadi suatu kode pada bank BRI, yang mengartikan transaksi autodebet saat terjadi pembiayaan angsuran. Kalau nasabah memiliki pinjaman di bank BRI, dan metode pembayarannya menggunakan auto debet rekening masing-masing, maka kode inilah yang muncul pada buku tabungan.
12. Kode DCM
Arti kode DCM ini yaitu berlaku bagi nasabah yang memakai layanan transaksi autodebet pada rekening miliknya, dan dikenai biaya admin karena tidak melakukan cetak buku dalam waktu yang cukup lama. Kode berikut tidak muncul setiap bulan, karena transaksinya berlaku pada tempo yang panjang.
13. Kode CCM
Kode CCM ini kurang lebih sama seperti INT, yaitu sama-sama transaksi pemberian bunga kepada rekening nasabah, namun khusus bagi mereka yang tidak melakukan cetak buku pada jangka waktu yang cenderung lama.
14. Kode C
Kode C memiliki arti Credit, artinya suatu kode yang muncul saat terjadi transaksi uang masuk ke dalam tabungan BRI, entah itu dari bank lain, sesama bank, atau melakukan setor tunai.
15. Kode D
Kalau data C adalah Credit, maka kode D merupakan Debet. Merupakan transaksi uang yang keluar pada rekening bank BRI milikmu, entah itu kepada bank lain, sesama bank, pembayaran tagihan, angsuran, dan lain-lain.
16. Kode NBMB
Kode ini memiliki kepanjangan New BRI Mobile Banking, termasuk arti dari kode transaksi yang ditujukan kepada para pengguna mobile banking BRI baru, atau juga dikenal dengan istilah BRImo.
17. Kode CSC
Kode CSC itu sendiri memiliki kepanjangan Card Security Code, adalah arti kode keamanan pada kartu debet nasabah, dan kode ini bisa kamu lihat pada bagian kartu ATM 3 digit nomor paling belakang.
Akhir Kata
Jadi sekian pembahasan dari Tim Kompiwin mengenal arti kode transaksi di buku tabungan BRI. Silahkan simak beberapa penjelasan diatas, dengan ini kamu bisa tahu detail jenis transaksi apa saja yang sudah berlangsung pada rekening BRI masing-masing. Terutama bagi nasabah yang membutuhkan backup data secara terstruktur. Semoga bermanfaat.
