Cara Mengaktifkan atau Menonaktifkan Diagnostic Policy Service di Windows 10

Kita selalu menginginkan kondisi dari perangkat komputer dapat digunakan dengan baik-baik saja. Walau perangkat PC terkadang mengeluarkan tanda-tanda kerusakan, kita berharap bahwa kerusakan tersebut bukan

Update

Cara Mengaktifkan atau Menonaktifkan Diagnostic Policy Service di Windows 10

Kita selalu menginginkan kondisi dari perangkat komputer dapat digunakan dengan baik-baik saja.

Walau perangkat PC terkadang mengeluarkan tanda-tanda kerusakan, kita berharap bahwa kerusakan tersebut bukan bagian dari permasalahan yang serius.

Karena bagi sebagian orang awam, mereka mengaku sangat kebingungan bila komputer mulai memunculkan notifikasi error, banyak yang tidak tahu apa penyebab dan cara untuk mengatasinya.

Microsoft menyematkan fitur Diagnostic Policy Service pada sistem operasi Windows. Service ini digunakan untuk mendeteksi masalah dan memecahkan kerusakan error pada komputer dan laptop, dengan catatan bahwa service tersebut aktif.

Apabila Diagnostic Policy Service tidak aktif, maka layanan ini tidak dapat bekerja untuk mendeteksi permasalahan yang terjadi di komputer dan laptop sekaligus cara untuk mengatasinya.

Oleh sebab itu, maka kita harus mengetahui langkah-langkah untuk mengaktifkan atau menonaktifkan Diagnostic Policy Service di Windows 10 agar layanan tersebut dapat membantu kita saat Windows sedang terjadi permasalahan.

Pengertian Diagnostic Policy Service

Apa pengertian dari Diagnostic Policy Service?

Jadi service ini memiliki fungsi utama dalam mendeteksi sebuah kerusakan dan cara untuk mengatasi di sistem Windows.

Sistem kerjanya otomatis, jadi itulah yang terkadang membuat Diagnostic Policy Service suka error salah satunya terkait soal aktif dan tidak aktifnya layanan.

Service ini berjalan cukup berat, bahkan di beberapa perangkat yang mempunyai kapasitas memori RAM kecil, cukup terganggu karena jalannya task Service Host Diagnostic Policy Service cenderung sangat besar.

Dan setelah kalian cukup memahami tentang pengertian service satu ini, selanjutnya kita masuk ke dalam cara mengaktifkan atau menonaktifkan Diagnostic Policy Service di Windows 10.


Cara Mengaktifkan atau Menonaktifkan Diagnostic Policy Service di Windows 10

Ada beberapa cara untuk mengaktifkan maupun menonaktifkan Diagnostic Policy Service di Windows 10.

Pertama kita akan masuk ke dalam program Service, dimana program yang menyediakan pengaturan konfigurasi sistem Windows berjalan secara latar guna kita monitor aktif atau tidaknya layanan.

Kalian juga dapat menemukan Diagnostic Policy Service disini, berikut tutorial lengkapnya.

Cara 1 : Melalui Program Service

Program Service menyediakan berbagai macam layanan yang tersedia di Windows. Melalui fitur ini pengguna dapat mengatur layanan-layanan yang ada di dalam Windows.

  1. Silahkan pencet tombol Windows + R.
  2. Kemudian ketikkan services.msc lalu klik tombol OK.Ketikkan Services msc
  3. Setelah jendela Services terbuka, silahkan kamu cari Diagnostic Policy Service.Cari Diagnostic Policy
  4. Klik kanan layanan tersebut lalu pilih Properties.Klik Kanan Properties
  5. Bila jendela properties sudah muncul, lihat di bagian menu Startup Type. Klik kotak untuk tersebut untuk  memunculkan pengaturan.Atur Startup Type
  6. Ubah menjadi Automatic untuk menjalankan service ini secara otomatis.Atur Menjadi Automatic
  7. Klik tombol Start, lalu pencet Apply.
  8. Terakhir silang jendela properties dan restart PC.

Cara 2 : System Configuration

Selanjutnya, kita akan mencoba untuk mengaktifkan atau menonaktifkan Diagnostic Policy Service dengna menggunakan System Configuration.

Hampir sama dengan Program Service, nanti kalian akan melihat daftar service yang tersedia di Windows dan pengguna dibebaskan untuk mengubah semua konfigurasinya.

  1. Silahkan ketuk Windows + R.
  2. Kalau jendela RUN sudah muncul, ketikkan saja msconfig. Setelah itu klik OK.Ketik msconfig
  3. Kalau sudah akan muncul jendela System Configuration. Silahkan kamu arahkan ke tab Services.
  4. Disini akan muncul semua program service yang ada di komputer masing-masing.Lihat Centang Diagnostic
  5. Silahkan cari Diagnostic Policy Services, dan perhatikan tanda centang di samping bila tidak ada tandanya berarti nonaktif, dan jika berstatus centang artinya service aktif.
  6. Terakhir tinggal klik Apply dan OK.

Cara 3 : Atur Lewat Registry Editor

Terakhir, kita akan menggunakan Regedit (Regedit Editor) untuk mengaktifkan maupun menonaktifkan Diagnostic Policy Service.

Adapun langkah-langkah, silahkan kalian ikuti dibawah ini secara lengkap :

  1. Ketuk Windows + R.
  2. Ketikkan regedit, lalu pencet tombol OK.Ketik Regedit Dan OK
  3. Lalu kamu bisa masuk ke alamat direktori HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\DPS. Paste saja direktori tersebut ke bagian kotak alamat yang kita tandai di bawah ini.Paste Direktori Disini
  4. Kalau sudah lihat file program bernama Start, double klik untuk membukanya.Double Klik Start
  5. Ubah Value Data, 0 untuk nonaktif, 3 untuk manual dan 2 untuk otomatis.Ubah Value Data
  6. Terakhir klik OK.

Akhir Kata

Jadi seperti itulah cara mengaktifkan atau menonaktifkan Diagnostic Policy Service di Windows 10.

Ikuti tutorial diatas untuk menjaga kestabilan sistem komputer dari sebuah permasalahan. Semoga bermanfaat. 

Ivan Aveldo

Suka hal yang bertopik teknologi.

Tinggalkan komentar