Sekarang belanja sudah sangat mudah dengan memanfaatkan berbagai layanan digital. Kamu tidak harus mengunjungi toko tersebut karena semuanya berlangsung secara online. Hanya melalui smartphone, kamu bisa membeli barang apa saja yang kamu inginkan.

[toc]

Berbagai layanan E-Commerce bisa kamu gunakan kapan saja dan di mana saja. Salah satunya adalah belanja melalui Shopee.

Shopee memang masuk ke dalam tiga besar aplikasi E-Commerce terbesar dan terpopuler di seluruh Indonesia. kemudahan yang diberikan Shopee adalah daftar produknya sangat lengkap.

Bukan hanya itu, yang menjadikan Shopee lebih baik dari E-Commerce yang lainnya adalah terletak pada transaksi yang ditawarkan.

Shopee memang memberikan banyak sistem transaksi di mana para penggunanya bisa langsung memperoleh barang yang diinginkan secara langsung. bahkan meskipun pengguna tersebut belum membayarnya.

Sistem yang ditawarkan Shopee berbeda dengan sistem COD atau Cash on Delivery. Sistem yang ditawarkan oleh Shopee ini lebih kepada meminjamkan dana kepada penggunanya.  

Layanan yang ditawarkan Shopee tersebut bernama Shopee PayLater atau yang disingkat SPayLater. Jika diterjemahkan ke Bahasa Indonesia artinya Shopee “Bayar Nanti“.

Apa itu SPayLater ?

Shopee PayLater atau SPayLater merupakan sistem transaksi bayar nanti yang merupakan salah satu program dari PT. Commerce Finance di aplikasi Shopee.

Adanya program ini membuat para pengguna bisa membeli barang apa saja yang mereka inginkan tanpa harus terlebih dahulu membayar barang tersebut. Program ini juga secara resmi diperkenalkan pada 2019 yang lalu.

Banyak pengguna Shopee yang menyambut baik program tersebut. Sistem Shopee PayLater ini langsung berada di dalam pengawasan OJK atau Otoritas Jasa Keuangan. Namun, ternyata tidak semua pengguna bisa langsung menggunakan program ini.

Mereka harus memahami serta memenuhi berbagai persyaratan yang ada. Tentu saja ini bertujuan agar program Shopee PayLater bisa digunakan secara tepat dan tidak sampai mengakibatkan kerugian baik bagi pengguna maupun pihak Shopee.

Fitur Beli “Bayar Nanti” tersebut hanya boleh digunakan ketika transaksi pembelian barang. Uang yang kamu dapatkan melalui Shopee PayLater tidak dapat dicairkan ke rekeningmu.

Selain itu, pengguna juga wajib membayar uang yang mereka dapatkan melalui program ini. bisa dikatakan bahwa konsep dari program Shopee PayLater ini sama dengan ketika kamu kredit sesuatu. Meskipun dalam penerapannya berbeda.

Apa Saja Ketentuan di dalam SPayLater?

Ketika para pengguna meminjam dana di Shopee PayLater, tentu saja mereka wajib mengembalikannya.

Sudah ada hukum yang mengaturnya sehingga sebelum kamu menggunakan program tersebut, kamu harus memahami seperti apa ketentuan yang berlaku:

Sementara itu, biaya dari pengguna baru yang pertama kali menggunakan Shopee PayLater akan memperoleh limit sebesar Rp 750.000. Pembayaran tersebut nantinya berdasarkan pada periode cicilan yang sudah dipilih.

Untuk periode cicilan yang tersedia antara lain: 2 bulan, 3 bulan, 6 bulan, serta 12 bulan (khusus pengguna tertentu).

Berapa Denda Jika Telat Bayar Shopee PayLater 1 Hari?

Seperti informasi pada tabel bahwa denda keterlambatan mencapai 5% dari total harga produk yang sudah dibeli.

Misalnya jika total transaksi sebesar Rp 100.000 dan kamu telat 1 bulan.

Nanti kamu akan menerima denda Rp 5.000 (Rp 100.000 x 5%). Jadi uang yang harus kamu bayar adalah Rp 105.000.

Sementara jika sampai lebih 1 bulan, maka dendanya pun bertambah 5% pada setiap bulannya. Misalnya pengguna telat 2 bulan, maka dendanya mencapai 10%.

Lalu bagaimana jika telat 1 hari? Tetap sudah termasuk keterlambatan setiap bulan. Jadi kamu tetap akan kena denda sebesar 5% dari total barang yang kamu beli.

Itulah informasi tentang jumlah denda yang harus kamu bayarkan jika telat membayar Shopee PayLater selama 1 hari saja. Oleh karena itu, pastikan kamu selalu membayar Shopee PayLater tepat waktu. Semoga bermanfaat.